.

Pages

Senin, 07 Mei 2018

(Bagian Lima) Jalan-jalan ke Jaipur lagi, India.. 04-05 Mei 2018..

2 hari terakhir di India kami kembali ke Jaipur, karena pesawat untuk ke Indonesia via transit Kualalumpurnya lewat Jaipur... Juga karena udah banyak banget datengin tempat-tempat heritagenya,  kali ini kami cuman menikmati sisi modern nya kota Jaipur.

Central Jaipur yg modern ada mall besarnya World Trade Park, dan Pink Square, eksteriornya unik, dan mewah banget interiornya kayak tampilan Bollywood yg serba keemasan.

Work Trade Park ini diresmikan dari 2012 dengan keunikannya ada sistem tampilan dimana 24 proyektor membuat satu gambar di langit-langitnya, dan ini sistem pertama yang ada di dunia. 


Pink Square Mall, terletak di Janta Colony, dengan tampilan mall yang semuanya ada disini dan juga tempatnya nyaman.


Dan dekat situ ada Laxmi Narayan Temple, yg terbuat dari marmer putih berkualitas tinggi, bangunannya memang dibangun 1977 jadi sudah mengacu pada arsitektur modern, tapi lagi-lagi terlihat gaya artistik India di tiap pahatannya.





Finally, sebelum kami ke Bandara, mampir dulu ke tempat Jawahar Circle Garden, yang merupakan taman dengan gapura indah bernama Patrika Gate, yang memiliki desain estetik di tengah taman yang tak kalah indah dan cocok untuk spot berfoto wisatawan yang datang ke Jaipur.





Alhamdulillah... 8 hari di India ke 3 kota 'Golden Triangle' nya (Jaipur, Agra, Delhi) benar-benar amazing melihat tempat-tempat heritage yang diakui dunia.

Dan selama disini, alhamdulillah lagi kami gak mengalami hal-hal seperti yang ditakutin orang-orang tentang India, malahan kami banyak gak sengaja ketemu orang-orang baik yang kasih info-info bermanfaat selama disana. Over all... Bye bye India... thank you gorgeous.

(Bagian Empat) Jalan-jalan ke New Delhi, India.. 02 - 04 Mei 2018..

Hari ke-5 kami di India, kamipun beranjak dari Agra ke New Delhi, ibukotanya India, dengan kereta yg hanya 2 jam perjalanan...  Sampai di Delhi, kebetulan hotel kami hanya jalan kaki saja dr stasiun kereta NDLS. Kesan pertama Delhi, lebih modern dari Jaipur dan Agra. 

Qutub Minar

Tempat pertama yg kami datangi ya lagi2 Situs warisan Unesco, QUTUB MINAR namanya, adl menara batu bata tertinggi di dunia yaitu 72,5meter yg ditulis dgn kaligrafi arab yg dibangun thn 1192 oleh Raja Qutubbudin. Tiket masuknya 500Rupee (Rp 100ribu). Ada 379 anak tangga utk mencapai puncaknya tapi tidak dibuka utk umum lagi saat ini. Diameter menara ini 15m dibagian bawah dan 2,5m di puncaknya.

Sebenarnya ini adalah menara utk muadzin mengumandangkan azan dari Masjid Quwwatul Islam yg ada di sebelahnya, yg mrp masjid tertua di India sejak Islam masuk ke negara ini. 

Pahatan kaligrafi Arab dari ayat suci Alquran itu dibuat menyerupai secarik kain yang melingkar mengikuti kontur sudut dan bulat permukaan batu di dinding menara, menjadikan menara batu merah itu kadang terlihat seperti batang-batang bambu yang diikat tali.

Karena beberapa kali terkena imbas bencana alam gempa bumi dan petir, jadi memang banyak bagian yg rusak, tetapi tak mengurangi sejarah kemegahan Islam di jaman itu.  So far, tetap terkagum akan keindahan ciptaan Allah di belahan bumi sana..👍












Lagi ttg Delhi, India... 
Masih teringat dgn kemodernan New Delhi dibanding Jaipur dan Agra, sudah ada MRT yg bener2 rapi dan nyaman, penduduknya sudah berpakaian modern terutama wanita, agak jarang melihat yg memakai baju sari,banyak taman2 yg bersih dan indah, kecuali di Old Delhi nah ini masih tradisional banget, oke ini bbrp kilasan tempat yg kami datangi di Delhi...


Istana Rashtrapati Bhavan

Istana Rashtrapati Bhavan, istana tempat tinggalnya Presiden India sejak 1950, terletak di Rajpath New Delhi, garis lurus dgn India Gate. Arsitekturnya megah dan cantik. Mudah diakses dengan metro. Istana presiden bersebelahan dengan Kementrian Keuangan dan Kementerian Luar Negeri. 






Museum Nasional India

Dibangun pada tahun 1949, menyimpan benda2 yg berasal sejak masa prasejarah hingga seni modern. Terdapat 200.000 benda seni, yang berasal dari India maupun daerah lain, yang berumur 5000 tahun. Letaknya gak jauh dari Istana Presiden.




Dilli Haat

Tempat ini semacam food & craft bazar dari semua propinsi2 yg ada di India, jadi seperti pameran budaya tradisional India..



India Gate

India Gate atau Gerbang India, yg sering disebut mirip bentuk bangunan Arc de Triomphe di Paris Perancis. Adalah monumen nasional India yang dirancang Sir Edwin Lutyens. Aslinya gerbang ini dikenal dengan nama “Tugu Peringatan Perang Seluruh India”, untuk memperingati pengorbanan 90.000 tentara India Britania yang tewas membela Imperium Britanian di India saat Perang Dunia I. Tepat di garis lurus dengan Istana Presiden India  yang dihubungkan dengan jalan raya lebar dengan taman bunga di sisi kanan kiri jalan. .




Jama Masjid

Terletak di kawasan Old Delhi. Masjid ini didirikan oleh Kaisar Mogul, Syah Jehan, yang juga membangun Taj Mahal. Masjid ini berada di lingkungan yg crowded banget jadi sangat berhati2 pas berada di area ini, dan saat kami kesanapun ada semacam hujan debu yg benar2 buat jantung deg2an tapi orang2 disana mungkin sudah terbiasa, tapi dibalik ketidaknyamanan suasananya so far tetep terkagum dengan keindahan masjid itu. 




Agrasen Ki Baoli

Berkunjung ke tempat paling berhantu di India, namanya stepwell Agrasen Ki Baoli. Letaknya di tengah hingar bingarnya New Delhi, tempat ini dibangun abad ke-14, dgn panjang 60m dan lebar 15m, dengan 108 anak tangga ke bawah..

Awalnya adalah utk menampung air, tetapi cerita yg berkembang airnya menjadi hitam dan mempunyai kekuatan magis utk orang melemparkan diri ke dalamnya dan tenggelam. Memang gak diinfokan brp sudah korban yg suicide disini tetapi saat melihat ke dalam bangunannya tampak kelelawar berkumpul banyak dan memang air hitam itu sekarang mengering, membuat suasananya 'rada' mencekam. 

Menurut org setempat pengunjung tdk boleh berlama2 ditempat itu apalagi menjelang malam. Krn banyak saksi mata melihat seperti ada bayangan gelap yg mengikuti dan banyak cerita seram lainnya. Tapi alhamdulillah saat kami disana hanya 30menitan dan disiang hari yg terik, dan fine2 aja, krn kami memang hanya mengagumi keartistikan bangunan lama itu bukan utk membuktikan kemistisannya, dan masuk ke sini pun gratis.

Tempat inipun pernah dijadikan shooting beberapa film Bollywood. So far, tempat yg menarik buat dikunjungi..












Itulah cerita perjalanan di New Delhi India.. tetap berkesan di hati dan menambah kebersyukuran atas segala rahmad yang diberi-Nya. Smoga tetap bisa memberikan manfaat dari tulisan-tulisan ini bagi yang membutuhkannya... 

(Bagian Tiga) Jalan-jalan ke Agra, India .. 30 April - 01 Mei 2018..

Kali ini aku akan melanjutkan kembali cerita trip Aku dan Sholehahku, Ses Tasya ke India. Bila waktu lalu tentang Kota Jaipur, kali ini berlanjut ke Kota Agra.. Cek it dot ya..

Hari ke-3 di India saatnya kami ngabsen ke kota penting India, Agra. Dengan naik kereta 5 jam dari Jaipur kamipun sampai di kota ini tengah malam.

Pengalaman naik kereta di India ....so far sih jauh beda dengan kondisi dibayangkan, kelas eksekutifnya ya lumayanlah walau gak nyaman karena kebersihan yang kurang terjaga, dan fasilitasnya juga biasa aja. Yah untuk pengalaman udah lumayan biar tau kondisi negara orang gimana..hehe..

Taj Mahal

Alhamdulillah hotel kami di Agra cuma jalan dikit dari tempat wisata terpopuler se jagad raya yang ada di India, yaitu Taj Mahal. Jadi kami bisa antri masuk Taj Mahal dari kloer pertama yaitu jam 5.30 sambil nunggu gerbang dibuka, Tiket online sudah dibeli jauh hari seharga 1.000 Rupee (Rp 200ribuan), dan di dalam area Taj Mahal kami kena scam, pura-pura bantu motoin ternyata minta dibayar jasa tukang poto nya, dan alhamdulillah bisa dinego.

TAJ MAHAL.. Ya gak asing nama tempat ini, merupakan situs warisan UNESCO. Dibangun atas perintah Shah Jahan, kaisar dari Mughal tahun 1631 sebagai musoleum atas istri ke-3 yang paling dicintainya Mumtaz Mahal, yang wafat sewaktu melahirkan anak ke-14 mereka.

Saat memasuki ke dalam bangunan ini, ada beberapa fakta yang baru kami dengar langsung :

• dibangun selama 17tahun, seluas lebih 22 hektar, oleh 22ribu pekerja, 1.000 gajah, arsitek-arsitek ahli, seniman-seniman kaligrafi terbaik, ahli batu seantero India Persia Turki dan menelan 32juta rupee saat tahun itu dengan berbagai batu emas perak hingga berlian tertahta disana.

• sedikitnya ada 28jenis batu permata dari seluruh dunia dibangunan ini.

• punya 4 menara yang sengaja dibuat sedikit miring untuk mencegah kerusakan saat gempa terjadi.

• ada 99 kaligrafi indah nama Allah yang dibuat di interior dan eksteriornya.

• merupakan bangunan paling simetris di dunia karena semua bagian dibuat begitu kecuali replika makam Raja dan Ratu nya yang dibuat lebih berbeda ukuran dan tinggi.

• makam asli berada 35meter dibawah replika yang dilihat di atas.

• Taj Mahal dulunya punya lorong rahasia ke bawah yg punya 1.089 kamar tapi sudah ditutup oleh pemerintah India.

• bangunan berbata merah disampingnya adalah Masjid yg masih digunanakan saat shalat Jumat oleh masyarakat sekitar.

• tepat dibelakangnya ada Sungai Yamuna yang saat ini sudah agak mengering. Pemerintah melakukan berbagai cara utk melindungi Taj Mahal dari kerusakan akibat berbagai kondisi udara dll, termasuk dengan treatment lumpur..

Over all, bener2 amazing aja bisa dateng disini, bisa melihat keindahan dunia Allah bagian lain.. Alhamdulillah. Dan untuk bagian dalam memang tidak boleh diambil photo, sehingga yang saya tampilkan hanyalah poto dari luarnya saja.




















Agra Fort

Situs warisan dunia UNESCO ke-2 yg kami datangi di Agra adalah Agra Fort yang terletak 2,5 km dari Taj Mahal.

Tiket masuk dibeli online 500Rupee (Rp.100ribuan) gak sebanding dengan kemegahan dari tembok-tembok raksasa yang berwarna merah ini.

Di dalamnya ada Jahangir Palace yang merupakan istana megah dengan banyak kamar (utk puteri-puteri jaman dahulu), banyak aula besar dan bahkan taman cantik ditengahnya.

Benteng ini selesai dibangun tahun 1573 oleh Sultan Akbar dari Dinasti Mughal (kakek Shah Jahan yang membangun Taj Mahal) yang merupakan dinasti Islam. Shah Jahan dikudeta sendiri oleh anaknya dari istri pertamanya dan Beliau meninggal dalam tahanan di benteng ini.

Benteng ini dibangun dengan bata merah, batu pualam dan batu marmer dengan ornamen lengkung dan rumit yang jadi ciri khasnya.

Keren banget melihat keseluruhan benteng ini. Lagi-lagi terkesima dengan keindahan bangunan-bangunan bersejarah di negeri India ini.













Tomb of Akbar The Great

Tomb of Akbar the Great, berada di pinggir Agra bernama Sikandra, tiket masuk 210 Rupee (Rp 40ribuan), adl kawasan makam Kaisar Mughal, bernama Akbar, di area 119 hektar awal abad ke-17. Elemen monumen ini adl batu pasir merah dan marmer dgn tetap pola geometris. Dinasti Mughal jaya saat pemerintahan Akbar, krn terjadi perluasan wilayah besar2an. Akbar adl muslim yg takwa. Walaupun ia seorg raja, ia tetap sholat 5 waktu berjamaah, sering melakukan azan, bahkan membersihkan masjid, dan ia banyak membangun masjid2.







Guru Ka Tal

Guru Ka Tal, berdekatan dgn Tomb of Akbar the Great, awalnya adl waduk yg dibangun pd pemerintahan Jahangir thn 1610. Tetapi saat ini menjadi tmpt ibadah kaum Sikh, yaitu agama terbesar ketiga di India yg mrp agama perpaduan Islam dan Hindu. Ciri khas mereka yg lelaki memakai turban khas Sikh.



Taj Mahal (Bagian Belakang)

Masih gak bs move on sama Taj Mahal, kamipun melihat dari sisi belakang yg berada di tepi Sungai Yamuna yg saat ini sudah kering. Dan di area belakang Taj Mahal pun dijaga ketat oleh polisi India dikarenakan ada area tangga menuju bawah Taj Mahal yg sengaja ditutup oleh pemerintah. Tapi tetap boleh dikunjungi umum yg hanya mengambil photo Taj Mahal dr sisi belakang. 






Itulah beberapa tempat terkenalnya India di Agra yang kami datangi 30 April hingga 01 Mei 2018. Smoga info di atas bisa menambah wawasan bagi yang membacanya. Selamat berjumpa di judul berikutnya...