FENOMENA alam tak kunjung habis di tanah suci kota Nabi Madinah Al
Munawaroh Arab Saudi. Kekuatan dan keberadaan alam yang ditunjukan
merupakan wujud kebesaran Allah, bagi umat-Nya untuk berpikir dan
bersyukur. Salah satu tempat dari Alam yang memiliki kekuatan magnet
adalah Jabal (Gunung) Magnet, menjadi yang fenomenal dan banyak
dibicarakan jamaah haji dan umroh. Kelebihannya, yakni mampu mendorong
kendaraan dengan kecepatan 100-120 km per jam dengan posisi persneling
netral.
Jalan dari Kota Madinah menuju kawasan ini, untuk sampai
ke lokasi tidak sampai 45 menit dengan mobil kecil atau bus. Pemandangan
di kedua sisi jalan menuju kawasan ini juga cukup indah dan
menakjubkan. Sebelah kanan dan kiri jalan dikelilingi oleh gunung
berbatu. Terdapat juga areal peternakan domba, unta, serta kebun kurma
yang membuat gurun menjadi agak menghijau.
Namanya memang tak setenar dengan tempat bersejarah lainnya yang ada di kota suci Madinah dan Mekah, seperti Jabal Uhud, Baqi’ Jabal Rahmah, dan lainnya. Tapi, belakangan ini, Jabal magnet yang terletak sekitar 30 KM dari kota Madinah menuju arah kota Tabuk mengundang jemaah haji maupun umrah untuk datang merasakan kelebihannya.
Namanya memang tak setenar dengan tempat bersejarah lainnya yang ada di kota suci Madinah dan Mekah, seperti Jabal Uhud, Baqi’ Jabal Rahmah, dan lainnya. Tapi, belakangan ini, Jabal magnet yang terletak sekitar 30 KM dari kota Madinah menuju arah kota Tabuk mengundang jemaah haji maupun umrah untuk datang merasakan kelebihannya.
Memang Jika dilihat secara kasat
mata, Jabal Magnet sebetulnya tidak jauh beda dengan daerah lainnya,
yakni berupa bukit-bukit batu gersang seperti yang banyak mengelilingi
Kota Medinah. Hanya ketika kendaraan sampai di jalan raya di antara
perbukitan tersebut, baru akan merasakan ada suatu keanehan.
Keanehan terjadi dan begitu nyata. Kamipun merasakan itu, saat sedang dalam perjalanan Haji 2008, di akhir perjalanan saat sedang di Madinah, kebetulan teman akrab SMA suamiku memang tinggal disana, saat senggang mereka mengajak kami ke Jabal Magnet. Benar saja...Subhanallah..ketika mobil yg kami tumpangi menuju ke arah jabal magnet terasa berat seperti ada penolakan daya magnet. Sedangkan, jika menuju kembali ke arah ke madinah akan terasa dorongan magnet yang begitu kuat. Untuk arah balik misalnya, jalan mobil akan berjalan dengan kecepatan tinggi menjauhi Jabal Magnet, meskipun persneling mobil dalam posisi netral. Kecepatan kendaraan-pun bisa mencapai 100-120 km perjam meski baru sekitar 3 km.
Keanehan terjadi dan begitu nyata. Kamipun merasakan itu, saat sedang dalam perjalanan Haji 2008, di akhir perjalanan saat sedang di Madinah, kebetulan teman akrab SMA suamiku memang tinggal disana, saat senggang mereka mengajak kami ke Jabal Magnet. Benar saja...Subhanallah..ketika mobil yg kami tumpangi menuju ke arah jabal magnet terasa berat seperti ada penolakan daya magnet. Sedangkan, jika menuju kembali ke arah ke madinah akan terasa dorongan magnet yang begitu kuat. Untuk arah balik misalnya, jalan mobil akan berjalan dengan kecepatan tinggi menjauhi Jabal Magnet, meskipun persneling mobil dalam posisi netral. Kecepatan kendaraan-pun bisa mencapai 100-120 km perjam meski baru sekitar 3 km.
Dan saat sampai di Jabal Magnet pun, rasa aneh menyeruak hatiku. Cuacanya panas menyengat, tapi saat kami sentuh pasirnya terasa sangat dingin. Subhanallah...
Pemerintah Arab Saudi menjadikan kawasan ini secara objek wisata semata. Arab Saudi sudah membangun jalan raya yang begitu lebar agar pengunjung bisa merasakan dorongan magnet ketika melaju dengan kendaraannya. Di bagian ujung dibuat jalan melingkar untuk putaran ketika pengaruh medan magnet sudah lemah.
Fenomena alam yang unik, tentang bumi isinya, adanya siang dan malam menjadi sesuatu untuk memperbesar keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. "Dan Dia-lah Tuhan yang membentangkan bumi dan menjadikan gunung-gunung dan sungai-sungai pada-Nya. Dan menjadikan semua buah-buahan berpasang-pasangan. Allah menutupkan malam kepada siang. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi kaum yang memikirkan. (QS Ar Ra'd 13 : 3-4).